Cinta

Mereka yang tidak menyukainya menyebutnya tanggung jawab,
Mereka yang bermain dengannya, menyebutnya sebuah permainan,
Mereka yang tidak memilikinya, menyebutnya sebuah impian,
Mereka yang saling mencintai, menyebutnya takdir.

Kadang Tuhan yang mengetahui yang terbaik, akan memberi kita
kesusahan untuk menguji. Kadang Ia pun melukai hati, supaya
hikmat-Nya bisa tertanam dalam. Jika kita kehilangan cinta,
maka pasti ada alasan di baliknya. Alasan yang kadang sulit
untuk dimengerti, namun kita tetap harus percaya bahwa ketika
Ia mengambil sesuatu, Ia telah siap memberi yang lebih baik.

Mengapa menunggu? Karena walaupun kita ingin mengambil satu
keputusan, kita tidak ingin tergesa-gesa. Karena walaupun
kita ingin cepat-cepat, kita tidak ingin sembrono.
Jika ingin berlari, belajarlah berjalan duhulu,
Jika ingin berenang, belajarlah mengapung dahulu,
Jika ingin dicintai, belajarlah mencintai dahulu.

Pada akhirnya, lebih baik menunggu orang yang kita inginkan,
ketimbang memilih apa yang ada. Tetap lebih baik menunggu
orang yang kita cintai, ketimbang memuaskan iri dengan apa
yang ada. Tetap lebih baik menunggu orang yang tepat.
Karena hidup ini terlampau singkat untuk dilewatkan bersama
pilihan yang salah, karena menunggu mempunyai tujuan yang
mulia dan misterius.

Bunga tidak mekar dalam waktu semalam, kota Roma tidak
dibangun dalam sehari. Kehidupan dirajut dalam rahim selama
sembilan bulan. Cinta yang agung terus bertumbuh selama
kehidupan. Kebanyakan hal yang indah dalam hidup memerlukan
waktu yang lama, dan penantian kita tidaklah sia-sia.

Walaupun menunggu membutuhkan banya hal, iman, keberanian,
dan pengharapan penantian menjanjikan satu hal yang tidak
dapat seorangpun bayangkan. Pada akhirnya, Tuhan dalam segala
hikmat-Nya, meminta kita menunggu, karena alasan yang penting.

***************************************************************

Kata Bijak Hari Ini.

Dengki itu memakan kebaikan, sebagaimana api membakar kayu.
Sedangkan sedekah itu menghapus kesalahan, sebagaimana air
memadamkan api. (Hadist Riwayat Ibnu Majah)

***************************************************************

dari berbagai sumber,karena lupa.

28 responses to this post.

  1. yuuupsss………..
    ku kan tetap menunggu datangnya cinta sejati itu..
    salam knal…

    cinderela

    Balas

  2. PertamaX !!!!!!!

    Balas

  3. bisa kalau dari wordpress dipindah ke hosting dan domain berbayar …

    Balas

  4. Posted by Siti Fatimah Ahmad on 17 November 2009 at 10:02

    ASSALAAMU’ALAIKUM..

    KEPADA SAHABATKU… SAMBUTLAH UCAPAN DARIKU. SERANGKAI KATA PENGGANTI DIRI. UNTUK MENYAMBUT HARI PERTEMUAN YANG BESAR. JARI SEPULUH KU SUSUN JUGA. AGAR KESALAHAN DIAMPUN SEMUA. TANDA IKHLAS PERSAHABATAN KITA.

    SALAM DUNIA, SALAM SEMUA, SALAM HARI RAYA EIDUL ADHA DAN SALAM PERPISAHAN “BERJARAK” DARI SAYA DI BANGI, MALAYSIA.

    Saudara Agung Chandra: terima kasih atas kunjung ke laman saya. maafkan saya, walau baru kenal, harus pamit dulu untuk waktu panjang atas urusan penting.. insya Allah akan mewarnai semula dunia blogger setelah usai tugasnya. CINTA.. selalu membuat kita ceria dan bahagia selain buta…he.he.. Kenapa ya ? Salam mesra 😀

    -SITI FATIMAH AHMAD-

    Balas

  5. Posted by Dangstars on 17 November 2009 at 12:25

    Sungguh suatu kata-kata yang sangat luar biasa…
    Mantap Gan
    Sukses selalu…

    Balas

  6. Posted by Dangstars on 17 November 2009 at 20:28

    Kunjujngan malam ..
    Semoga mendapatkan cintanya…

    Balas

  7. kunjungan dalam persahabatan
    salam hangat selalu
    met lebaran hajui y kawan

    Balas

  8. kok 2003?

    Balas

  9. bukankah cinta tlah cukup untuk cinta?

    Balas

  10. Thanks udah mampir di gubug saya mas.
    Saya hanya percaya bahwa cinta itu anugrah dari yang maha kuasa. Haruskah cinta itu dicari ? nggak ngerti juga, soalnya punya saya datang sendiri sih.

    Balas

  11. menunggu.., apa yang ditunggu?
    karena yang ditunggu belum tentu itu yang datang…
    cukup hanya menjalani tanpa perlu menunggu…
    tak perlu juga berlari untuk mengejar…
    karena tak perlu dikejar jika saatnya pasti akan datang…
    cukup hanya menjalani dengan sabar, khidmat, pasrah dan ikhlas…
    pada akhirnya bukan hasil yang dinilai…
    karena apapun hasilnya semata karena kuasa dan kemurahanNYA…

    Balas

  12. Posted by dheeasy on 14 Desember 2009 at 13:28

    tolong ajarkan tuk sabar -terus- menunggu… he8

    Balas

  13. salam kenal dan cinta kepada sahabat

    Balas

  14. nice blog..
    artikelnya keren banget.
    salam kenal 🙂

    Balas

Tinggalkan Balasan ke bluethunderheart Batalkan balasan